Retensi dan stabilisasi adalah hal yang paling berpengaruh pada gigi tiruan penuh untuk memberikan kenyamanan pada pasien sehingga retensi dan stabilisasi menjadi faktor penting dalam keberhasilan pembuatan gigi tiruan penuh. Pada pasien yang lama tak bergigi resorpsi alveolar berlebih merupakan masalah yang sering terjadi, resorpsi alveolar menyebabkan perlekatan mukosa dan otot menjadi dekat dengan puncak alveolar dan membuat vestibulum menjadi dangkal sehingga mengurangi retensi dan stabilisasi gigi tiruan. Metode non-bedah seperti pencetakan dinamik dan metode bedah seperti vestibuloplasty dapat mengatasi masalah tersebut.
Berbagai macam teknik bedah vestibuloplasty dapat digunakan antara lain submukosa vestibuloplasty, vestibuloplasty dengan epitelisasi sekunder dan vestibuloplasty dengan transplantasi jaringan lunak. Saat ini teknik vestibuloplasty dengan transplantasi jaringan lunak merupakan pilihan yang paling sering digunakan pada kasus resorpsi alveolar berlebih karena hasilnya yang memuaskan untuk mendapatkan vestibulum yang dalam yang dapat meningkatkan retensi dan stabilisasi.
Kata kunci : Retensi, stabilisasi, gigi tiruan penuh, resorpsi alveolar, pencetakan dinamik, vestibuloplasty.
http://www.ziddu.com/download/14200591/BABI-IVskripsi.docx.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar